Diposkan pada serba serbi

☝ KENAPA NERAKA BANYAK DIHUNI WANITA ?

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

Menta’ati suami bukanlah perkara yang ringan,
Sebab menta’ati suami adalah salah satu syarat seorang istri dipersilahkannya memasuki surga dari pintu mana aja yang ia suka,
Dari ‘Abdurrahman bin ‘Auf, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا وَصَامَتْ شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا قِيلَ لَهَا ادْخُلِى الْجَنَّةَ مِنْ أَىِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ
“Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, juga berpuasa sebulan (di bulan Ramadhan), serta betul-betul menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina) dan benar-benar taat pada suaminya, maka dikatakan pada wanita yang memiliki sifat mulia ini, “Masuklah dalam surga melalui pintu mana saja yang engkau suka.” (HR. Ahmad 1: 191 dan Ibnu Hibban 9: 471. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih)
Maka syetan pun tak tinggal diam itu terjadi, dengan seluruh kemampuannya syetan menampak nampakkan kesalahan dan kekurangan suami, dan menutup nutupi kebaikan dan kelebihan suami.
Suatu ketika sesaat setelah selesai shalat kusuf ( shalat gerhana ) Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda :
“Dan Aku melihat neraka . Aku sama sekali belum pernah melihat pemandangan seperti ini . Dan Aku melihat ternyata mayoritas penghuninya adalah para wanita.
Mereka bertanya : ” Kenapa para wanita menjadi mayoritas penghuni neraka ya Rasulullah ?
Beliau menjawab : “disebabkan kekufuran mereka”.
Ada yang bertanya kepada Beliau: “Apakah mereka kufur kepada Allah ?”.
Beliau menjawab: “Tidak, mereka kufur pada suami, dan mengkufuri kebaikan suami.
Seandainya kalian berbuat baik pada istri kalian pada suatu waktu, kemudian suatu saat ia melihat di dirimu ada sesuatu ( yang tak berkenan dihatinya ),
Niscaya ia akan berkata “AKU SAMA SEKALI BELUM PERNAH MELIHAT KEBAIKAN DARIMU.” (H.R. Bukhari no: 5197 dan Muslim no: 907 ).

Diposkan pada serba serbi

Muhasabah diri

Entah siapa yang menulis postingan ini, sangat bagus untuk dibaca.
Sekarang aku mengerti ,,,

Apabila kita telah berusaha dan bekerja keras.
Apabila kita telah jalani Sholat yang lima waktu.
Apabila kita sudah melakukan Sholat Dhuha, Tahajud, Dzikir, Sholawat dan DOA.
Namun tetap miskin juga.
Tak perlu minder apalagi protes pada-NYA

Seorang anak bertanya kepada ibunya :
Ibu, mengapa kita miskin?

Dengan tenang sang ibu berkata :

Nak, hidup ini seperti jalan² di Supermarket. Semua orang boleh memilih dan membawa barang apa saja yang ia inginkan.

Siapa yang membawa sepotong roti, maka ia harus membayar seharga sepotong roti,
Siapa yang membawa tiga potong roti, iapun harus membayar tiga potong roti.

Sementara kita tak mungkin membawa apa². Karena tak punya uang untuk membelinya.
Dipintu kasirpun kita tak akan diperiksa, dibiarkan jalan begitu saja

Begitu pula kelak di Hari Kiamat Nak.

Saat orang² kaya antri menjalani pemeriksaan untuk dimintai pertanggung jawaban.

*Saat orang² kaya ditanya tentang 😗
Darimana hartanya mereka peroleh ?.
Dan kemana hartanya mereka gunakan ?.

Kita dibiarkan terus berjalan tanpa beban.
Lebih enak bukan !.
Apakah engkau masih juga belum bisa menerima ?.

Anakku,
*Jika kita memang ditakdirkan menjadi orang miskin 😗

BERSABARLAH SEJENAK,
Karena setelah kematian, kemiskinan itu akan sirna.

BERPIKIRLAH POSITIF,
Barangkali, jika kita kaya belum tentu bisa lebih bertakwa

Mungkin juga, dengan kemiskinan kita akan lebih mudah meraih SURGA-NYA.

JANGAN PERNAH MINDER,
Karena kaya dan miskin bukanlah ukuran Mulia dan Hinanya manusia.

Tetaplah berprasangka baik pada ALLAH Subhanahu Wa Ta’ala.

Singkirkan rasa iri , cemburu & buanglah tanda tanya,

Tentang Kehendak-NYA Pembagi Nikmat.

Mungkin jatah yang buat kita masih tersimpan di SURGA.

Menunggu kita Siap Menerimanya….

Ingatlah apa yang disampaikan Rasulullah.. Bahwa “sesungguhnya kekayaan itu bukan terletak pada harta benda,melainkan pada ketenangan hati dan jiwa”.

Semoga yg bilang aamiin semua menjadi orang yang pandai mensyukuri akan nikmat dan karunia yang Allah swt berikan.

Aamiiin yaa rabbal’aalamin

Baarokallaahufiikum…

copas

Diposkan pada serba serbi

NASIHAT UNTUK YANG SUDAH BERUMUR 40 atau 50 TAHUN.

بِسْـــــــــــــــــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيم

“ALLAH tidak lagi memberi alasan bagi siapa yang telah dipanjangkan umurnya hingga 50 tahun.”
(HR. Bukhari)

Al-Khattabi berkata:
“Maknanya, orang yang ALLAH panjangkan umurnya hingga 50 tahun tidak diterima lagi keuzuran/alasan, karena usia 50 tahun merupakan usia yang dekat dengan kematian.

Maka inilah kesempatan untuk memperbanyak taubat, beribadah dengan khusyuk, dan bersiap siap bertemu ALLAH.”
(Tafsir al-Qurthubi)

“Bila sudah 50 tahun kamu berjalan menuju Tuhanmu,,,, sekarang hampir sampai.”

“Lakukan yang terbaik pada sisa usia senjamu, Taubatlah dan berdoa agar ALLAH mengampuni dosa yang lalu”

“Tapi jika engkau masih berbuat dosa di usia senjamu, kamu pasti dihukum akibat dosa masa lalu dan masa kini sekaligus..”

Maka para alim ulama memberi nasehat cara menjalani umur yang sudah mencapai 40 atau 50 tahun:

  1. Jangan berlebihan berhias, bersolek, dan berpakaian.
  2. Jangan berlebihan makan, minum, dan berbelanja barang yang kurang diperlukan untuk mendukung amal shalih.
  3. Jangan berkawan dengan orang yang tidak menambah iman, ilmu, dan amal.
  4. Jangan gelisah, berkeluh kesah dan kesal dengan kehidupan sehari-hari. Selalu penuhi diri dengan rasa sabar dan bersyukur.
  5. Perbanyak do’a mengharap keridha-an ALLAH agar Husnul Khatimah dan dijauhkan dari Su’ul Khatimah.
  6. Tambahkan ilmu agama, perbanyak mengingat kematian, dan bersiap menghadapinya.
  7. Siapkan wasiat dan lakukan pembahagian harta.
  8. Kerapkan menjalin silaturrahim dan merapatkan hubungan yang renggang sebelumnya.
  9. Minta maaf dan berbuat baik terhadap pihak yang pernah didzalimi.
  10. Tingkatkan amal shalih terutama amal jariah yang dapat terus memberi pahala dan syafa’at setelah kita mati.
  11. Maafkan kesalahan orang kepada kita walau seberat apapun kesalahan itu.
  12. Bereskan segala hutang yang ada dan jangan buat hutang baru walaupun untuk menolong orang lain.
  13. Berhentilah dari semua maksiat….!!!

MATA, berhentilah memandang yang tidak halal bagimu.

TANGAN, berhentilah dari meraih yang bukan hak mu.

MULUT, berhentilah makan yang tidak baik dan yang tidak halal bagimu, berhentilah dari ghibah, fitnah, dan berhentilah menyakiti hati orang lain.

TELINGA, berhentilah mendengar hal-hal haram dan tak bermanfaat.

  1. Berbaik sangka lah kepada ALLAH atas segala sesuatu yang terjadi dan menimpa.
  2. Penuhi terus hati dan lisan kita dengan ISTIGHFAR & taubat untuk diri sendiri, orang tua, dan semua orang beriman, di setiap saat, waktu dan keadaan.

Semoga bermanfaat bagi kita semua, walaupun Anda belum berumur 40 atau 50 tahun, karena…
“KEMATIAN TIDAK MENGENAL UMUR…”

Diposkan pada serba serbi

Doa setelah membaca Surah Al Kahfi.

Doa yang indah sekali.
Mari sama-sama kita baca:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Ya Allah, berilah rahmat dan keselamatan kepada Junjungan kami Muhammad dan keluarga-Nya serta Sahabat-Nya. Ya Allah, Dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan. Dan Dzat yang memiliki segala pemberian yang tak terhingga. Dzat Pencipta sesuatu yang halal dan yang haram, Dzat yang menunjukkan jalan kepada hamba-hamba-Nya yang dikehendaki-Nya untuk melakukan sebab-sebab dan kewajiban-kewajiban.

Kami memohon kepadaMu, agar Engkau memberikan kehidupan kepada kami di atas syari’at Islam dan mengambil kehidupan kami di atas bimbingan keimanan dan meningkatkan taraf kehidupan kami di antara Islam dan Iman dalam segala dimensi kebaikan, keyakinan, pengetahuan wahai Dzat yang Maha Mulia dan Dzat yang Maha menganugerahi.

Ya Allah, jagalah kami dari segala fitnah (cobaan) yang menyesatkan dan menjatuhkan. Sembuhkan kami dari sakit dan penyakit. Ampuni kami dari segala kedurhakaan dan keteledoran kami dan kokohkanlah hati dan pendirian kami di atas jalan kebenaran dan agama. Jadikan kami orang yang senantiasa mengingat nikmat-Mu dan orang yang selalu memberikan bantuan dari golongan hamba-Mu yang menunjukkan jalan kebaikan.

Bila Engkau menginginkan fitnah terjadi pada hamba-hamba-Mu, maka selamatkanlah kami dalam keadaan tidak terkena fitnah itu, dan juga dalam keadaan tidak sesat menyesatkan, dengan karunia-Mu dan kedermawanan-Mu wahai Dzat yang paling mengasihi.

Ya Allah, jagalah kami dengan karunia-Mu dari fitnah Dajjal dan dari buruknya perbuatan dan rusaknya keadaan dan perkataan yang berlebihan dan berilah kami petunjuk untuk melakukan perbuatan yang Engkau ridhai dalam setiap keadaan. Sudahilah umur-umur kami dengan kebaikan dan dalam kebaikan serta kesehatan dan keselamatan wahai Dzat yang Maha Agung.

Amiiin Ya Rabbal’alamiiin.

Dr Tifa on Facebook 06112020

Diposkan pada model pembelajaran, Pendidikan ku.., serba serbi, teknologi dalam pendidikan

Kenali lingkungan belajar untuk memaksimalkan kegiatan pembelajaran online

oleh Dr. Milya Sari, S.Pd., M.Si

Saat ini lingkungan belajar ltu terbagi atas lingkungan belajar sinkron dan lingkungan belajar asinkron.

Istilah lingkungan belajar ini juga berkaitan dengan cara komunikasi yang terjadi antara pendidik dan peserta didik.

Apa itu lingkungan belajar sinkronous dan asinkronous?

pembelajaran langsung atau tatap muka secara sinkronous adalah pembelajaran yang terjadi dalam waktu dan tempat yang sama (classroom), sedangkan a-sinkronous pembelajaran yang terjadi pada waktu dan tempat yang berbeda.

Pembelajaran synchronous menuntut kontrol jadwal, waktu, orang, ukuran kelas, video dan peralatan audio dan tempat.

Faktor-faktor ini kemungkinan tidak bisa dipenuhi oleh sejumlah besar peserta didik  seperti pada waktu tertentu dan tempat tertentu, maka dilakukanlah pembelajaran secara asinkronous.

Lanjutkan membaca “Kenali lingkungan belajar untuk memaksimalkan kegiatan pembelajaran online”
Diposkan pada serba serbi

INTERAKTIVITAS PEMBELAJARAN ONLINE URUN IDE MENINGKATKAN – ppt download

inti e-learning adalah …

Sumber: INTERAKTIVITAS PEMBELAJARAN ONLINE URUN IDE MENINGKATKAN – ppt download

Diposkan pada Metodologi Penelitian, Pendidikan ku.., serba serbi

Penelitian Kepustakaan

Skripsi merupakan karya tulis ilmiah yang disusun oleh mahasiswa S1 untuk menyelesaikan pendidikannya. Banyak cara yang dilakukan oleh mahasiswa untuk mendapatkan data atau informasi dalam penyusunan skripsi ini.

Bentuk kegiatan yang sering digunakan oleh mahasiswa untuk memperoleh data dengan melakukan penelitian lapangan. Namun jenis penelitian ini tidak selalu bisa dilaksanakan, terutama dalam suasana darurat pandemic covid-19.

Penelitian kepustakaan menjadi cara yang tepat untuk menghasilkan karya ilmiah. Namun tidak semua mahasiswa siap melakukan penelitian kepustakaan ini.

Salah satu penyebabnya adalah belum ada panduandan contoh yang dapat mereka pedomani untuk melakukan penelitian ini. Maka tujuan penulisan ini untuk memberikan pedoman bagi mahasiswa dan dosen untuk melaksanakan penelitian kepustakaan dalam bidang pendidikan

penjelasan lebih lanjut tentang penelitian ini bisa dibaca di jurnal Natural Science, Prodi Tadris IPA Fisika Fakultas Tarbiyah UIN IB Padang.

https://ejournal.uinib.ac.id/jurnal/index.php/naturalscience/article/view/1555

artikel ini kolaborasi dari Dr. Asmendri, S.Ag.M.Pd dan Dr. Milya Sari, S.Pd.M.Si

Diposkan pada model pembelajaran, Pendidikan ku.., serba serbi, teknologi dalam pendidikan

Webinar Manajemen Kelas PJJ Masa Pandemi di Pesanten An Nahl Limapuluhkota

Webinar yg diadakan Sabtu 15 Agustus 2020 ini dg pembicara Dr. Asmendri, S.Ag. M.Pd. (Dosen Pascasarjana IAIN Batusangkar) dan Dr. Milya Sari, S.Pd., M.Si. (Dosen UIN IB Padang). Webinar diikuti oleh 80 org. guru SDIT & SMPIT Pesantren An Nahl Guguak VII Koto Kab. Limapuluhkota.

Webinar ini dibuka oleh Ketua Yayasan An Nahl Buya H. Asrat Chan, Lc. dg moderator Uzt. Zakaria, S.Pd.

Peserta webinar ustad dan ustazah Pesantren An Nahl sedang mengikuti kegiatan webinar di aula pesantren yang diadakan via google meet dengan narasumber

Nara sumber Dr. Asmendri. S.Ag., M.Pd, dosen Pascasarjana IAIN Batusangkar
Nara sumber Dr. Milya Sari, S.Pd., M.Si dengan peserta webinar via google meet

Materi Webinar yg dibahas oleh dua orang pembicara tersebut berhubungan dg Pembelajaran Daring dan Luring di Masa Pandemi.

Pembelajaran Daring (Dalam Jaringan) adalah proses pembelajaran dg tatap muka antara pengajar dg peserta didik yg dilaksanakan secara online. Pembelajaran sistem Daring dibantu dg beberapa aplikasi seperti Google Classroom, Google Meet, Edmudo dan Zoo

Pembelajaran Luring (luar jaringan) artinya pembelajaran dengan memakai media, seperti televisi dan radio.

Pembelajaran digital bisa juga luring (offline), misalnya belajar dari aplikasi pendidikan luring yang disimpan di tablet.

Pembelajaran luring dapat diartikan sebagai bentuk pembelajaran yang sama sekali tidak dalam kondisi terhubung jaringan internet maupun intranet.

Perbedaan pemahaman mengenai istilah daring dan luring ini memang perlu diluruskan. Karena sebagian orang mengklasifikasikan daring sebagai online yang terhubung ke internet dan luring dianggap sebagai kegiatan yang terhubung melalui intranet.

Intranet sendiri merupakan terminologi dalam dunia informatika yang merujuk pada sebuah kondisi saling terhubung dalam jaringan dalam cakupan terbatas.

Jadi intinya dalam aktivitas luring, sama sekali tidak melibatkan jaringan internet atau intranet.

Secara sederhana, misalnya peserta didik melakukan chat di Whatsapp artinya mereka melakukan aktivitas daring.

Akan tetapi, jika peserta didik menulis artikel atau mengerjakan tugas di Microsoft Word dan tidak menyambungkannya dengan jaringan internet, maka itu adalah contoh aktivitas luring.

Misalkan lagi, jika guru dan peserta didik melakukan online conference melalui aplikasi Whatsapp, Google Hangout, atau Zoom, ini artinya melakukan aktivitas daring.

Sedangkan jika melakukan offline conference dengan bertemu secara langsung tanpa menggunakan internet, hal itu adalah contoh aktivitas luring.

Kedua Pembicara Webinar ini berharap SDIT & SMPIT Pesantren An Nahl Guguak 50 Kota bisa menjadi Sekolah/Pesantren Percontohan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Daring & Luring di Masa Pandemi di Kab.50 Kota- Sumatera Barat.

Diposkan pada serba serbi, teknologi dalam pendidikan

Blended Learning dengan Media Sosial

Dr. Milya Sari, S.Pd., M.Si & Dr. Asmendri, S.Ag., M.Pd

====================================

ALHAMDULLLAH

Senang sekali sudah bisa berbagai pengalaman tentang blended learning dengan pemerhati dan praktisi pendidikan di Indonesia.

Terima kasih atas atensi yang luar biasa dari Bapak dan Ibuk peserta Webinar Series Pendidikan #2 terhadap materi “Blended Learning dengan Media Sosial”

Terima kasih untuk pihak penyelenggara; Pusat Kajian Manajemen Informasi Preservasi dan Dokumentasi, MASIKA –ICMI, dan KAHMI Kalimantan Selatan yang telah mengangkat acara ini pada tanggal 8 Juni 2020.

Terima kasih juga kepada moderator Bapak Willy Ramadhan. M.Si dari UIN Antasari, dan Bapak Dr. Agus Setiawan, M.Pd  dari IAIN Samarinda, dan Patner terbaik Dr. Asmendri, S.Ag., M.Pd dari IAIN Batusangkar yang telah menjadi Tim nara sumber pada Webinar Series Pendidikan #2.

=====================================

Jangan ragu memulai pembelajaran online. Mulailah dengan aplikasi yang sangat familiar dengan kita, kita bisa menggunakannya dgn baik, begitu juga dengan peserta didik kita.

Model Blended Learning atau kita singkat dengan MBL sangat mungkin diterapkan di era new normal.

Jika bapak dan ibuk ingin menerapkan blended learning, perlu memperhatikan 5 hal. 5 hal ini harus ada dalam kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.

  1. Pertama, Live Event/Face to face, berupa kegiatan belajar tatap muka langsung di kelas, atau tatap muka secara tidak langsung seperti  kelas virtual
  2. Kedua, kombinasi pembelajaran langsung dengan pembelajaran mandiri. peserta didik bisa belajar kapan saja, di mana saja dengan menggunakan berbagai konten (bahan ajar) yang dirancang khusus untuk belajar mandiri. Bahan ajar bisa berupa teks atau multimedia.  
  3. Ketiga, Collaboration, adanya lingkungan belajar yang membuat peserta didik saling berkomunikasi dengan orang lain, misalnya melalui e-mail, diskusi dan chat online). Kolaborasi harus diarahkan untuk terjadinya konstruksi pengetahuan dan keterampilan melalui proses sosial atau interaksi sosial dengan orang lain, bisa juga untuk pendalaman materi, dsb.
  4. Keempat, Assessment (penilaian): untuk mengukur pengetahuan peserta didik atau keberhasilan belajar. Bentuknya bisa pretest, posttest. Jenis assessmen bisa tes maupun non-tes, secara online assessment  dan offline, sehingga memberikan kemudahan dan fleksibilitas peserta didik mengikuti assessmen tersebut.
  5. Kelima, Reference Materials (bahan referensi): yang dapat meningkatkan kegiatan belajar, bahan ajar yang dapat diakses oleh peserta belajar baik secara offline (dalam bentuk buku, lembar kerja, CD, dll) maupun secara online (via website resmi tertentu).

Jika bapak dan ibuk ingin berhasil menerapkan blended learning, perlu memperhatikan 5 aspek tersebut, apakah sdh ada atau belum.

==================================== Lanjutkan membaca “Blended Learning dengan Media Sosial”

Diposkan pada PEMBELAJARAN IPA, Pendidikan ku.., Problematika Pendidikan Sains, serba serbi, teknologi dalam pendidikan

Buku Mengenal Lebih Dekat Model Blended Learning Dengan Facebook | Penerbit Buku Deepublish

 
 

Buku ini hadir sebagai salah satu ikhtiar dan partisipasi penulis untuk memanfaatkan facebook dalam pembelajaran. Penulisan buku ini dimasudkan untuk memenuhi referensi dalam pembelajaran yang menggabungkan kegiatan pembelajaran tatap muka di kelas dan pembelajaran online/e-learning (blended learning) yang dirasa masih langka, terutama yang memanfaatkan media sosial facebook dalam kegiatan pembelajaran (selanjutnya disingkat dengan MBL-fb).

Tantangan pendidikan masa depan berkaitan dengan TIK. Sehingga Eggen dan Kauchak mengemukakan bahwa melek (literasi) teknologi telah menjadi keahlian dasar yang penting setelah membaca, menulis dan berhitung. Teknologi seperti ponsel dan jaringan sosial facebook telah mengubah secara revolusioner cara manusia berkomunikasi. Facebook merupakan satu fenomena di Indonesia dan dunia, yang bisa menjadi potensi bagi dunia pendidikan.

Dapatkah facebook membantu pendidikan? Ada dua aspek utama yang digunakan mahasiswa pada facebook: aspek sosial dan edukasional. Facebook dapat memperkuat dan mempertahankan hubungan, membangun jaringan sosial/membentuk hubungan maya, menghapus batasan teman, mengikuti trend sejawat, berbagi potret, bersenang-senang dan melepas lelah dan tetap berhubungan dengan keluarga. Dalam hal belajar, facebook memungkinkan mahasiswa berhubungan dengan fakultas dan mahasiswa lain lewat hubungan pertemanan/sosial, memberikan komentar pada sejawat/berbagi pengetahuan, berbagi perasaan dengan sejawat, bergabung dengan grup-grup yang dibuat untuk mata kuliah tertentu, bekerjasama: notifikasi, diskusi, jadwal kuliah, kalender manajemen proyek, dan menggunakan aplikasi pendidikan untuk mengorganisir aktivitas belajar.

Facebook sangat mempengaruhi kehidupan sosial mahasiswa. Lembaga pendidikan perlu menggunakan aplikasi jejaring sosial ini untuk pendidikan. Aktivitas mengajar perlu dirancang khusus untuk berbagai populasi target. Titik terobosannya dapat dimulai dari menggabungkan kegiatan tatap muka di kelas dengan diskusi online di facebook melalui MBL-fb

Banyak aplikasi facebook yang dapat dimanfaat pada bidang pendidikan. Facebook dapat mengakomodasi akses yang banyak, cepat, rahasia, nyaman dan mudah digunakan tanpa perlu operator untuk menjalankannya. Jadi pembelajaran online bisa dilakukan tanpa perlu tersedianya website dari fakultas atau institut untuk perkuliahan. Facebook juga dapat menjadi solusi keterbatasan waktu dan keterbatasan psikologis dalam pembelajaran tatap muka (tradisional) di kelas selama ini. Menghadirkan pembelajaran sepanjang waktu kapan saja dan dimana saja melalui pemanfaatan media sosial facebook adalah sebuah potensi, peluang dan tantangan dalam dunia pendidikan. Inilah yang menjadi dasar pemikiran ditulisnya buku ini.

Isi bab pada buku ini menguraikan beberapa hal tentang: mengapa menggunakan MBL-fb, lebih dekat dengan MBL-fb, belajar dengan MBL-fb, dan sukses dengan MBL-fb. Mengapa menggunakan MBL-fb menjelaskan tentang alasan digunakannya MBL-fb dalam pembelajaran. Pada bagian lebih dekat dengan MBL-fb menguraikan tentang komponen model ini, mulai dari sintak, sistem sosial, prinsip reaksi, sistem pendukung dan dampak intruksional serta pengiringnya. Pada bagian ini juga dibahas bagaimana skenario pembelajaran dari sintak MBL-fb serta apa saja aktivitas dosen dan mahasiswa dalam setiap fasenya. Belajar dengan MBL-fb merupakan contoh dari aplikasi MBL-fb dalam Perkuliahan di LPTK-PTKI. Model ini diterapkan pada perkuliahan Biologi Umum di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan LPTK-PTKI (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam). Penerapan model dilengkapi dengan Panduan Kerja Dosen (PKD) dan Panduan Kerja Mahasiswa (PKM). Sukses dengan MBL-fb menjelaskan tentang apa yang harus diperhatikan jika menerapkan MBL-fb dalam pembelajaran.

Buku Mengenal Lebih Dekat Model Blended Learning Dengan Facebook ini diterbitkan oleh Penerbit Buku Pendidikan Deepublish.